Kamis, 29 November 2018

Sosialisasi Potensi Agrobisnis Sebagai Unggulan Pedesaan


Magetan, Dalam rangka meningkatkan tanaman Jeruk Pamelo di wilayah Kecamatan Bendo maka Dinas Tanaman Pangan Hortikultura Perkebunan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Magetan mengadakan Sosialisasi Potensi Agribisnis sebagai unggulan pedesaan guna peningkatan kemampuan lembaga petani yang bertempat di Balai Desa Duwet Kecamatan Bendo Kabupaten Magetan. (Kamis, 29/11/18)

Kegiatan Sosialisasi tersebut dihadiri oleh Kasi Hortikultura Agustin Nurul Q, Sp. dari Dinas Tanaman Pangan Hortikultura Perkebunan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Magetan, Forkopimca Bendo antara lain Camat Bendo yang diwakili Sekcam Drs. Hari Subagyo,  Danramil 0804-13/ Bendo Kapten Inf Sarpan dan anggota, Kapolsek Bendo AKP Endang Wahyuni, SH. dan anggota. Kepala Desa Duwet Agus Budiono, POPT BPP Bendo Sukatinem, SP. Mantri Tani BPP Bendo Mulyono, SP. dan seluruh petugas BPP Bendo dan warga masyarakat Kecamatan Bendo yang tanam jeruk pamelo sekitar 110 orang.
 

Tujuan diadakan kegiatan ini yaitu untuk mendukung visi misi bupati magetan melalui dinas tanaman pangan hortikultura perkebunan dan ketahanan pangan untuk meningkatan produk unggulan pedesaan. Untuk wilayah Kecamatan Bendo ada 7 (tujuh) Desa yang menanam pohon jeruk Pamelo dengan jenis varitas Pamelo, Adas duku, Adas nambangan, Sri nyoya dan pamelo magetan (Bali merah).

Ibu Sukatinem, SP. Selaku Pengamat Organisme Pengganggu Tanaman (POPT) Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Bendo menjelaskan bagaimana cara menanam jeruk pamelo, mulai dari pembuatan lubang tanam, jarak antar pohon kemudian juga dijelaskan bagaimana cara perawatan tanaman jeruk pamelo sehingga bisa berbunga dan menghasilkan buah. Dalam kesempatan ini pula Bu Sukatinem menjelaskan bagaimana cara perlakuan terhadap buah dan obat-obatan yang perlukan agar buah jeruk menjadi bagus dan manis siap untuk dipanen.

Mantri tani BPP Bendo Mulyono, SP. Memberikan materi bagaimana cara panen jeruk yang baik sesuai dengan kematangan atau sudah layak belum dipanen sehingga laku dipasaran. Kemudian juga memberikan gambaran bagaimana pangsa pasar kedepan tentang jeruk pamelo ini. Harapannya kedepan  dengan diadakan kegiatan seperti ini wilayah Kecamatan Bendo dapat menghasilkan jeruk pamelo yang siap bersaing di pasaran dan menjadi sentra jeruk pamelo sehingga para pendatang/ wisata jeruk pamelo bisa datang langsung ke wilayah Kecamatan Bendo. (R13)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar