Senin, 24 September 2018

Danramil 0804/04 Parang Menghadiri Manaqib Doa Bersama dan Silaturohmi Ulama Umara TNI- POLRI


Magetan - Danramil 0804/04 Parang Kptn Inf Gunawan Menghadiri Manaqib Doa Bersama dan Silaturrohmi Ulama Umara TNI POLRI Kec.Parang di Pendopo Kec.Parang Kab Magetan.

Adapun yang hadir dalam acara tersebut adalah.Camat Parang Bpk Sarengat S.Sos,Danramil 0804/04 Parang Kapten Inf Gunawan,Kapolsek Parang Akp Bayu Nirbaya Bakti,Kepala KUA Parang Bpk Rudi S.ag,KH Suryani,KH Hunaini dan para Toga,Toma,Toda serta jamaah jumlah kurang lebih 1300 orang.

KH. Suryani sebelum acara inti Manaqiban dimulai menjelaskan Manaqiban adalah Salah satu acara ritual yang menjadi tradisi sebagian masyarakat. Selain memiliki aspek (seremonial) Upacara, manaqiban juga memiliki aspek (mistikal) nilai Kerohanian. Sebenarnya kata manaqiban berasal dari kata‘manaqib’(bahasa arab), yang berarti biografi, kemudian ditambah dengan akhiran ‘an’ (bahasa indonesia) menjadi manaqiban yang berarti kegiatan pembacaan manaqib biografi Syaikh ‘Abdul Qodir al-Jailalani, seorang wali yang legendaris di indonesia.         

Proses dari isi yang dibaca saat manaqib itu meliputi silsilah nasab Syaikh ‘Abdul Qadir al-Jailani’, sejarah hidupnya, akhlaq dan karomah-karomahnya, disamping itu tercantum juga do’a-do’a bersajak (nadhom) yang bermuatan pujian-pujian dan tawassulberdo’a kepada Allah SWT melalui perantara Syaikh ‘Abdul Qadir al-Jailani’.

KH. Hunaini menambahkan Manfaat serta harapan para pengamal manaqib diantaranya untuk mendapat keberkahan dari pembacaan manaqib dan hubungan dari masyarakat sekitar menjadi semakin rukun serta semakin erat tali persaudaraan diantara mereka. Hal tersebut didasarkan adanya keyakinan bahwa Syaikh ‘Abdul Qadir al-Jailani’ adalah wali quthub yang sangat istimewa, yang dapat mendatangkan berkah dalam kehidupan seseorang.

Manafaat lain antara lain kesuksesan usaha, terkabulnya do’a dan berkah-berkah lain sesuai dengan kepentingan masing-masing. ( R 04 )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar