Magetan - Sebagai bentuk antisipasi berkembang-biaknya nyamuk Aedes aegypti
penyebab penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), Babinsa Grabahan Koramil 0804/07
Karangrejo Serda Nurcholis bersama petugas Puskesmas karangrejo
melaksanakan penyuluhan DBD kepada siswa
SDN Grabahan, Kec. Karangrejo Kab. Magetan.
Hal ini dilaksanakan karena banyaknya kasus deman berdarah yang terjadi
seiring dengan terjadinya curah hujan yang cukup tinggi belakangan ini.
Terlihat para siswa antusias menyambut kegiatan yang diadakan Babinsa Grabahan dan Petugas Puskesmas
Karangrejo sebab dengan demikian penyuluhan ini dapat menambah pengetahuan
siswa untuk mencegah DBD.
Babinsa Desa Grabahan Serda Nurcholis turut mengajak siswa agar peduli
terhadap lingkungan terutama kepedulian ikut mencegah wabah penyakit DBD.
“Salah satu caranya dengan menjaga kebersihan sekitar,” jelasnya.
Serda Nurcholis minta siswa peduli lingkungan, Sehat merupakan aset paling
berharga, dengan memberi pengetahuan tentang DBD maka akan menumbuhkan semangat
siswa menjaga lingkungan agar terhindar dari nyamuk DBD dengan langkah 3M, yakni menguras, menutup,
dan mengubur barang-barang yang tidak diperlukan. Sebab, barang-barang yang
tidak terpakai ini berpotensi menjadi sarang nyamuk penyebab DBD.
Petugas Puskesmas Karangrejo Bpk Feri sangat mengapresiasi kepedulian siswa
yang turut serta dalam kegiatan ini. Ia menabahkan. Selain dengan langkah 3M,
tindakan untuk antisipasi penyebaran DBD dapat dilakukan dengan cara
pemberantasan sarang nyamuk (PSN) melalui bersih-bersih lingkungan dan
pemberian abate di bak air maupun tempat penampungan air. “jelasnya”
Kegiatan penyuluhan ini turut dihadiri oleh
Kepala Desa Grabahan Bpk Bambang Wahyu S, Babinsa Desa Grabahan Serda Nurcholis, Babinkantibmas
Desa Grabahan Bripka Hengki P, Petugas Puskesmas Karangrejo Bpk Feri, bu Nia,
bu Wulan, Kepsek dan Guru SD Desa Grabahan serta Siswa Siswi SD Grabahan. (tsr/R.07)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar